Entah mengapa, seminggu belakangan ini, jam tidurku selalu di atas jam 12 malam. Alhasil, pas pertengahan jam kerja ngerasa ngantuk dan curi momen biar bisa tidur beberapa menit. Hahaha, tapi ini serius.
Akhir-akhir ini banyak yang bikin aku termenung, dan itu semua kutanggapi dengan pikiran kosong, maksudnya aku juga bingung harus berbuat apa atas renungan itu. Dan setelahnya pasti aku buka media sosial untuk mengalihkan pikiran, biar pikiran ini nggak merasa stuck.
Tapi sama aja nggak hasil.
Akhir-akhir ini, di libur akhir pekan, pasti ada aja agenda untuk ke resepsi pernikahan, dan sering banget ditanya "kapan nikah?" atau sekadar senggol-senggolan sambil menyiratkan... ya kek nanya kapan nikah. Tapi disamping itu juga, aku punya beberapa kawan yang dikabarkan meninggal dunia. Hal itu yang kadang buat kepikiran "aku bakal dijemput duluan sama jodoh atau maut ya?"
Akhir-akhir ini juga, aku lagi sering buka Linkedin, dan mulai berani untuk berinteraksi, baik dari mengikuti orang yang ingin diikuti, atau menanggapi posting. Hal yang kadang buat kepikiran "mereka berani ya show up diri mereka, dan mereka punya skill yang keren banget, nggak kek aku." Tapi kadang pengen ngikutin mereka juga tapi... belum lulus S1. Cukup sulit menemukan lowongan kerja yang pendidikan terakhirnya SMK.
Dari kepikiran itu, aku jadi mikirin mau gimana kelanjutan kuliahku. Orang tuaku nggak tau keadaan kuliahku ternyata sehancur itu. Mereka taunya, anaknya survivor banget mental baja banget pinter mengelola waktu untuk belajar, bekerja, dan istirahat. Pret ah. Ada sekitaran 10 mata kuliah yang harus kuulang, dan kurang lebih butuh tambahan satu tahun untuk menempuhnya. Rasanya ada sedikit penyesalan karena dua tahun lalu merasa menyerah dengan keadaan, tapi nggak boleh gitu.
Dari hal tersebut juga, aku memikirkan untuk mencari cara agar mendapatkan lisensi. Sebagai orang yang belajar akuntansi, rasanya tidak asing kalau mengenal perpajakan, dan nggak asing juga dengan sertifikat brevet A dan B. Pengen, cuy. Tapi bingung. Hahaha.
Ditambah bulan ini merasa harus on fire. Awal bulan sampai pertengahan dijadwalkan Take Home Exam, ditambah di kantor ada kasus yang melibatkan aku harus ikut membantu menyiapkan datanya. Puji syukur semuanya sudah berakhir, tapi bulan ini penuh cobaan banget.
Awal Agustus ini, aku harap semuanya berjalan dengan baik, berjalan sesuai dengan kemampuanku, dan aku sanggup melalui ini. Berharap mentalku untuk melawan zona nyaman matanh terbentuk, sehingga aku bisa berkembang sesuai harapku.
Kali ini, aku sedang di D'Sruput, Mie Cadasku habis, tetapi Orange Vanilla nya masih utuh. Aku rindu Matcha Purin, tapi di sana nggak boleh makan di tempat.
Berharap Indonesia cepat herd immunity, dan aku cepat baik, juga tidak akan begadang karena mindblowing lagi.
Because you only live once, enjoy. Xo.
Comments
Post a Comment
Terima kasih yang telah berkunjung dan membaca isi blog ini. Pesanku, berkomentarlah dengan bijak, bukan karena ingin "promosi".